Memperingati hari kelahiran baginda rasulullah adalah suatu peringatan yang sudah lumrah dilakukan oleh segenap kaum muslimin dimana pun berada, perbuatan ini bukanlah hal yang dianggap aneh oleh kebanyakan orang, apalagi jika menganggap hal ini adalah suatu yang bid’ah di dalam agama, sungguh anggapan yang demikian itu jauh panggang dari api.
Ketika mendengar kata-kata “Maulid”, sudah pasti akan menimbulkan pikiran yang berbeda pada pribadi masing-masing orang, ada yang menganggap hal ini adalah perbuatan bid’ah karena rasulullah tidak pernah mengerjakannya, dan ada juga menganggap perbuatan ini adalah sunnah karena berdalil kepada bid’ah itu terbagi kepada dua, ada bid’ah dhalalah (sesat) dan ada juga bid’ah hasanah (perbuatan yang tidak pernah dilakukan rasul tapi hal itu baik dalam pandangan agama).
Namun hal ini tidak perlu dipermasalahkan lebih jauh, karena bagi orang yang beranggapan bid’ah itu semuanya sesat, tidak ada yang hasanah, itu merupakan pernyataan yang keliru, karena banyak sekali hal-hal yang kita lakukan sekarang, tetapi rasulullah tidak pernah melakukannya, baik itu perbuatan yang bersifat dunia atau yang bersifat agama.
Sungguh menakjubkan, semangat para santri Dayah Kanzul fata dalam melaksanakan pelatihan zikir maulid setiap malam jum'at dengan gerak-gerik kepala yang bervariasi, sehingga indah dipandang mata dan sejuk di dalam hati ketika mendengarkan bacaan shalawat-shalawat dengan suara yang merdu.
Dengan lantunan shalawat-shalawat yang bermacam-macam, dan disertai dengan gaya khas zikir maulid yang dilakukan oleh para Syeik-syeikh beserta para peserta Dayah Kanzul Fata, mengingatkan kita kepada perjuangan Rasulullah di masa dahulu dalam memperjuangkan agama islam melawan kaum kafir dan kaum-kaum munafik, dan bisa membangkitkan gairah para pemuda-pemuda islam untuk terus memperjuangkan dan mempertahankan agama Allah di atas bumi ini.
Yang Insya Allah nantinya, hasil dari pelatihan zikir maulid tersebut bisa untuk memenuhi undangan-undangan masyarakat sekitar, yang ingin melaksanakan peringatan hari besar kelahiran rasulullah SAW, yang dilakukan oleh masyarakat setiap tahun sebagaimana yang semestinya dilakukan selaku ummat nabi Muhammad Saw.
Mudah-mudahan dengan adanya pelatihan-pelatihan yang sedemikian rupa, bisa membangkitkan para masyarakat untuk selalu mensyiarkan agama yang telah dibawa oleh rasulullah pada masa dahulu, dan bisa menyatukan seluruh ummat islam dalam segala hal apapun demi kepentingan agama dan syari’at islam.
Komentar
Posting Komentar